Eloknya Panorama Alam Air Terjun Curug Cinulang

Sebagai curug yang terletak di paling jauh dari pusat Kota Bandung mengakibatkan para penggemar olah raga lintas alam dari Bandung menamakannya dengan "Curug Penjauhna" yang artinya air terjun paling jauh. Meskipun demikian curug ini lebih populer dengan nama Curug Cinulang. Lokasi curug Cinulang ini berada dekat dengan perbatasan antara Kabupaten Bandung dengan Kabupaten Garut dengan jarak sekitar 38 km dari Kota Bandung ke arah Timur. Selepas tol Cileunyi dari arah Bandung, anda harus berjalan sejauh kurang lebih 11 km ke arah Kabupaten Garut, nanti akan terdapat sebuah papan penunjuk lokasi wisata Curug Cinulang untuk kemudian berjalan lagi sejauh kurang lebih 2,5 km lagi ke arah timur sebelum akhirnya tiba di lokasi.  
Objek wisata ini cukup mudah untuk dikunjungi, terletak sekitar 38 kilometer dari kota Bandung. Dari tol purbaleunyi kita tinggal berkendara ke arah Garut, tepatnya sebelum kita memasuki kawasan Nagrek, ada papan petunjuk tentang lokasi wisata Curug Cinulang. Cukup menempuh jarak sekitar 2,5 kilometer saja dari papan petunjuk tersebut. Namun untuk bisa sampai ke tempat tujuan wisata akses yang digunakan terbilang minim, tidak ada angkutan kota namun jangan khawatir kita bisa menggunakan ojeg meskipun masih terbilang jarang, maka dari itu dianjurkan sebaiknya menggunakan kendaraan pribadi supaya bisa sampai ke tempat tujuan dengan mudah. 
Harga tiket masuk terbilang sangat murah, cukup dengan membayar Rp.2000 kita sudah bisa masuk dan menikmati objek wisata Curug Cinulang, setara dengan harga parkir kendaraan bukan? Kurang lebih sekitar 100 meter dari loket, kita bisa melihat air terjun yang terdiri dari dua aliran, besar dan kecil. Aliran kecil merupakan pecahan dari air terjun utamanya. Air terjun yang berasal dari sungai citarik ini terkenal dengan aliran air yang sangat deras karena memiliki ketinggian sekitar 50 meter, sehingga pengunjung tidak akan berani berdiri tepat dibawah air terjun tersebut. Biasanya para pengunjung hanya berenang disungai atau sekedar berfoto-foto sambil menikmati sensasi cipratan air yang di timbulkan air terjun itu. Selain objek wisata air terjun, anak-anak juga bisa bermain di arena taman bermain yang letaknya berada diatas bukit seberang sungai citarik. Saking indahnya, objek wisata Curug Cinulang, musisi sunda Yayan Djatnika menciptakan lagu yang berjudul "Curug Cinulang". 
Meskipun letaknya cukup jauh, pengunjung yang datang kelokasi ini cukup banyak juga mengingat curug ini mempunyai ketinggian dan debit air yang cukup besar. Liburan akhir tahun 2004 lalu, pengunjung objek wisata ini sangat banyak sekali. Puluhan mobil nampak berjejer hingga keluar dari areal parkir yang memang tidak terlalu besar untuk menampung semua mobil yang datang berkunjung. Pengunjung yang didominasi kaum muda-mudi ini nampak datang secara berpasangan maupun bergerombol menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat. Dari area parkir pengunjung mesti berjalan kaki sejauh +/- 100 meter untuk mencapai lokasi air terjun. Sepanjang perjalanan, banyak sekali warung-warung penjual makanan maupun aksesories di kanan-kiri jalan. Jumlah pengunjung yang "membludak" saat itu ditambah dengan kondisi jalan tanah licin karena basah terkena tetesan air yang berasal pakaian pengunjung sehabis bermain air, diperluka kewaspadaan yang tinggi saat menuruninya agar tidak tergelincir. 
Namun masih ada beberapa hal yang sangat memprihatinkan terkait objek wisata Curug Cinulang, yakni air yang keruh dan sampah yang menumpuk disekitar air terjun. Hal ini terjadi karena air sudah terkontaminasi oleh pedesaan yang terdapat diatas aliran sungai citarik tersebut, selain itu mushala yang terdapat di lokasi objek wisata terlihat kurang terurus. Dalam hal ini perlu adanya perhatian pemerintahan setempat terkait pemeliharaan, dan peninjauan kembali supaya gairah sektor pariwisata kota Bandung kembali meningkat. Setidaknya masyarakat tidak akan melupakan objek wisata Curug Cinulang, kalau bukan kita yang peduli, siapa lagi?

0 komentar :

Post a Comment

 

Pariwisata Indonesia Copyright © 2011-2012 | Powered by Blogger